앙꼬코인

Search
Close this search box.

Dharma11

Live to happy

ANKO(now) : 19490862🪙

(total) : 89621898🪙

Redam

Semarah apapun masalah yang dihadapi Sembunyikan tangan mu Agar tidak ada niat pada kekerasan

Batas rindu

Mengapa kah hati mu kala aku Menanti kata cinta Mengalir air mata kala sepi tiba Kurasakan langkah ku makin laju Melangkah batas rindu Dan aku pun memburu mentari yang jauh

Cinta

Bila debunga cinta Gugur layu terkulai Sepi menyelubungi …….. Tegar bersama kasih Cinta semusim kita Mu abadi Terpaut kembali

Kata Cinta

Kemanakah hati mu kala aku Menanti kata cinta Mengalir air mata Kala sepi tiba

Haruskah

Haruskah ku terus melayani perasaan Meskipun ku tau itu hanya lah hayalan Cinta ku padamu harus kah aku teruskan Kerana ku tau diri mu sudah berteman

Hati

Harapan hati ku Ingin jumpa dengan mu Walaupun akhirnya Tak tercipta haruskah bagaimana

Padamu

Hanya padamu ku serahkan segalanya Pohon cinta ku abadi disirami kasih suci Hanya pada mu kuserahkan segalanya Kau bertahta dinurani….

Gerimis mengundang

Kusangkakan panas berpanjangan Rupanya gerimis rupanya gerimis Mengundang ah ha ha ha Dalam tak sedar ku kebasahan Pernah juga kau pinta perpisahan Aku sangkakan itu hanyalah Gurauan ah ha ha ha Nyata kau serius dalam senyuman Bukan sekejap denganmu

Siapa gerangan

Lamunan ku tersentak Hasrat pun meronta Gemuruh rasa Terpaku Sukma Dengan senyuman Sebuah misteri Siapa gerangan sang puteri

Maaf

Berakhir ku di pintu besi Lama ku terkurung sepi Membuai lamunan Ku ayunkan kaki Masih adakah pintu maaf dihati

Ku bergegas

Ketika Aq merasa lara Walaupun itu berat untuk berkesah Langkah gegas tak tergapai Dimana ungkapan sulit tercerna

Mimpi dalam mimpi

Kenangan bersama mu kasih Seumpama mimpi di dalam mimpi Serasa engkau di sisi Menemani ku saban hari

Disana menanti disini menunggu

Seumur hidup aku ini yang pertama Pintu hatiku diketuk oleh dua wanita Punyai ciri selama ini kucari Berbeza wajah ayunya tetap asli Kalau kupilih di sini apa kata di sana? Kalau kupilih di sana, di sini akan terluka Perlukah aku pilih keduanya? Bahagi kasih seadil-adilnya Sungguh ‘ku merasa resah Untuk menilai sesuatu yang indah Namun

Pergi lah sayang

Indah terasa bila cinta tercipta Memadu kasih janji bersama Bersama-sama melafaz kata cinta Gurau senda dan tawa berdua Tapi kini semuanya kenangan Kau pergi tanpa pesan Mana janjimu yang kau lafazkan dulu Hidup dan matimu bersamaku Rela kau pegi walau hati disakiti Biarkanlah aku sendiri Airmata menjadi penawar Akanku simpan semua jadi kenangan oh… oh…

Milik siapa kah

Lama telah ku impikan Gadis sepertinya Mengisi taman hati Dengan cahaya kasih suci Milik siapa kah hati mu Wajah nan cantik oh berseri Ingin ku curahkan kasih kepada yang Sudi Apakah ia Sudi

Cinta itu buta

Jika benar cinta itu buta Buta kah mata ku Sekali terluka masih jua ku menunggu Hanya satu pintaku

Bunga impian

Selagi masih ada Harapan cinta Dihati ini engkau lah bunga impian

Luka berdarah

Kita bertemu kali ini untuk apa Luka berdarah menambahkan lagi sengsara Luka yang lama masih dapat aku sembuhkan

Bidadari

Langit cerah membias cahaya Di atas debur ombak menari Kibasan rambutmu terurai Kala kutatap indah matamu Walau hadirku untuk sejenak Kau berikan tembang-tembang lagu cinta Meninggalkan satu kenangan Terukir dalam dinding hatiku Kaburkan luka lama ini Dengan sinar emas sang pelangi Izinkanlah diri bila mengagumi ‘Kan kunikmati damai alam surgawi Bidadari Kau datang mempesona Bidadari

Langkah

Mengapa kah hati mu kala aku Menanti kata cinta Mengalir air mata Kala sepi tiba Kurasakan langkah ku makin laju

Haruskah

Haruskah ku terus melayani perasaan Meski pun ku tau itu hanya lah hayalan Cinta ku padamu harus kah aku teruskan

Keseorangan

Di kala ku keseorangan Kenangan selalu datang menjelma Terbayang saat saat nan manis ketika bersama dahulu Oh sayang ku hulurkan tangan mu

Luka berdarah

Kita bertemu kali ini untuk apa Luka berdarah menambahkan lagi sengsara Luka yang lama masih jua

Yogyakarta

Panas-panas goreng pisang Kopi agak pahit di gelas kaca Diterbangi lampu malam-malam Di ujung-ujung Yogyakarta Semua aku ingat Dan tak akan ku lupa Masa yang paling indah Masa yang paling asyik.. ..